Antisipasi Dampak Bencana Hidrometeorologi, BMKG Perkuat Peringatan Dini dan OMC di Sumatra
BMKG perkuat mitigasi dengan peringatan dini dan OMC di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat menyikapi ancaman bencana hidrometeorologi.
BMKG perkuat mitigasi dengan peringatan dini dan OMC di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat menyikapi ancaman bencana hidrometeorologi.
Kepala BNPB menyebutkan bahwa korban meninggal akibat bencana di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat mencapai 303 jiwa. Operasi pencarian korban hilang (279 jiwa) dan pembukaan akses terisolasi masih menjadi prioritas.
BNPB melaporkan bahwa banjir bandang dan longsor di Humbang Hasundutan menewaskan 5 orang dan 4 orang masih dalam pencarian.
BNPB memprioritaskan pembukaan akses jalan terputus, dan mengerahkan helikopter serta Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk evakuasi dan mitigasi bencana di 4 kabupaten Sumatra Utara.
BNPB melaporkan 8 warga meninggal dan 2.851 mengungsi akibat banjir dan longsor di empat wilayah kabupaten di Provinsi Sumatra Utara.
Siklon Tropis Senyar berevolusi dari Bibit Siklon 95B, bergerak ke daratan Aceh. BMKG imbau potensi hujan sangat lebat hingga ekstrem di Aceh dan Sumatra Utara.
BMKG mengimbau masyarakat waspada Bibit Siklon Tropis 95B di Selat Malaka. Berpotensi memicu hujan lebat-ekstrem di Aceh dan sekitarnya.