EPOCHSTREAM – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mendepak Shi Tae-yong sebagai pelatih kepala Tim Nasional (TImnas) Sepak Bola Indonesia. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, saat konferensi pers di Menara Danareksa, Jakarta, pada Senin, 6 Januari 2025.
Erick Thohir mengatakan keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia karena masalah teknis. Ia menyampaikan, keputusan tersebut diambil setelah federasi melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap kinerja pelatih asal Korea Selatan itu selama 4 tahun lebih menahkodai Garuda.
Ketua Umum PSSI mengakui kinerja Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia memang sangat baik. Namun demikian, lanjut Erick Thohir, dinamika yang terjadi di skuad Garuda perlu menjadi perhatian khusus federasi hingga kemudian akhirnya mengambil keputusan untuk mengakhiri kerja sama.
”Kita melihat perlunya ada pimpinan (pelatih kepala, red) yang bisa menerapkan strategi yang tentu disepakati para pemain (Timnas Indonesia), komunikasi yang baik, dan tentu implementasi program yang lebih baik juga secara menyeluruh untuk tim nasional,” ungkap Erick Thohir dalam keterangannya.
Erick Thohir pun mengucapkan terima kasih kepada Shin Tae-yong atas kinerjanya selama menukangi Timnas Indonesia. Meski kini sudah tidak lagi mejadi pelatih skuad Garuda, mantan Presiden klub Inter Milan ini mengakui hubungan dengan pelatih berusia 54 tahun ini masih sangat baik sampai sekarang.
”Kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja coach (pelatih, red) Shin Tae-yong selama ini. Hubungan kita sangat baik. Kita lakukan yang terbaik untuk program-program yang dikehendaki,” ujar pemilik klub Oxford United FC tersebut.
Sebagaimana diketahui, Shin Tae-yong menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia sejak Desember 2019. Saat itu, Ketua Umum PSSI masih dijabat oleh Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule. Kemudian, di era kepemimpinan Erick Thohir, kontraknya diperpanjang hingga tahun 2027, pada April 2024.
Diperpanjangnya kontrak Shin Tae-yong tersebut karena dinilai telah membawa Timnas Indonesia jadi lebih baik. Salah satunya, sang pelatih berhasil membawa Garuda ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia atau AFC Asian Qualifiers – Road To 26 yang sekaligus lolos otomatis ke Piala Asia 2027.
Meski demikian, Shin Tae-yong tetap dipecat sebelum kontraknya habis. Oleh karena itu, mengenai kompensasi, Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI akan hormati klausul yang ada dalam kontrak. ”Kami akan mematuhi apa yang ada di kontrak sekaligus jadi contoh bagi klub-klub anggota PSSI,” tuturnya.
Terlepas dari itu, Erick Thohir juga menegaskan keputusan tersebut merupakan salah satu upaya pihaknya dalam membangun Timnas Indonesia. Ia menyebutkan, dalam satu dua tahun belakangan, PSSI sangat serius dalam membangun Timnas Indonesia putra maupun di semua kelompok umur untuk jadi lebih baik.
”PSSI, dalam satu dua tahun ini, mempunyai program yang sangat konsisten. Kita bisa lihat bagaimana keseriusan kita membangun tim nasional, putri juga. Kita lakukan semuanya dengan segala prioritas. Dan target-target yang kita lakukan secara bersama-sama, kita lakukan secara transparan,” ungkapnya.
